Kondensor pendinginan udara dengan fan motor terdiri dari koil pipa pendingin bersirip plat (pipa tembaga dengan sirip aluminium, atau pipa tembaga dengan sirip tembaga). Udara mengalir dengan arah tegak lurus pada bidang pendingin. Gas refrigeran yang bertemperatur tinggi masuk ke bagian atas dari koil dan secara berangsur-angsur mencair dalam alirannya ke bagian bawah koil.
Condensor yang kotor disebabkan karena kerak dan kotoran pada cooling tower. Kotoran yang terlalu menggumpal dan mengendap menyebabkan air suplay cooling tower terhambat, sehingga pendinginan condenser terganggu.
Troubel ini merupakan sebuah permasalahan yang terjadi pada temperature chiller. Temperature chiller berada di atas batas normal. Troubel ini disebabkan oleh beberapa faktor, diantaranya :
1.Tidak ada suplay air ini kemungkinan popanya belum dihidupkan. Untuk itu perlu menghidupkan pompa ini sesegera mungkin.
2. Temperature air pendingin condensor dari cooling tower terlalu tinggi , Temperature yang terlalu tinggi menyebabkan temperature condenser menjadi tinggi pula.
3. Condensor yang terlalu panas menyebabkan kinerja condenser tidak optimal. Untuk itu, perlu ditambahkan pendingin pada air cooling tower
“Pump overload” merupakan sebuah trouble yang terjadi pada pompa sirkulasi icy water. Pompa ini tidak dapat memompa air menuju chiller karena beban yang berlebih. Untuk mengatasi pump overload kita dapat memberikan pancingan pada pompa tersebut. Pancingan dengan air ini akan mencairkan es yang membeku di dalam evaporator dan pipanya.
Kebekuan di dalam evaporator dan pipanya ini disebabkan compressor chiller yang terus bekerja tanpa ada air yang akan didinginkan. Satu hal yang penting, ketika indikator trouble ini menyala, segera matikan chiller. Hal ini untuk meminimalisir kebekuan di dalam evaporator dan menjaga keawetan komponen-komponen chiller.